Bagi yang sudah baca kisah saya pasti tau, saya dulu pengin banget punya usaha sendiri. Tapi pendidikan saya rendah dan minim pengalaman. Saya memulai usaha dengan membuka tambal ban. Kali ini saya mau bagi ide usaha yang saya lakukan, barang kali ada yang ingin ikut membuka tambal ban seperti saya dulu.
Pilih Lokasi
Pemilihan lokasi tentu sangat penting untuk memulai segala usaha, termasuk tambal ban. Pilihlah lokasi yang dekat jalan raya, Memang agak susah mencari lokasi di pinggir jalan raya. Karena biasanya sudah penuh dengan perumahan, pertokoan dan juga tukang tambal ban. Ingat-ingat dulu, apakah kita punya saudara atau kerabat yang punya rumah di pinggir jalan raya? kalau ada, utarakan gagasan kita. Jika memang tidak ada lokasi di pinggir jalan raya, jalan dua atau jalan desa juga bisa kok. Yang penting ada kemauan pasti ada jalan.
Persiapan dan Alat
Setelah menentukan lokasi, selanjutnya yang perlu kita siapkan adalah persiapan dan perlengkapan. Kalau memutuskan untuk menyewa tempat, kita bisa lanjut ke persiapan alat. Tapi bila tidak bisa menyewa tempat, kita izin dulu kepada yang pemilik tempat yang bersangkutan untuk mendirikan usaha. Tidak perlu gengsi bila kita baru mampu membuat gubuk kecil, yang penting bersih dan nyaman.
Persiapan yang di perlukan tidak terlalu banyak, antara lain
Kompresor
Tidak perlu yang gede-gede, kecuali bila kita memutuskan untuk menerima jasa tambal ban untuk mobil juga. Namun saran saya mulai dari yang mudah dulu saja. Harga kompresor kisaran 1-3 juta untuk ukuran kecil, tergantung merek. Kalau memang belum bisa beli kompresor, bisa diakali dengan menggunakan pompa angin. Namun kompresor itu penting, selain untuk mengisi angin pada ban juga sebagai ciri khas untuk menandakan disitu ada tambal ban.
Kunci-kunci
Untuk motor dan sepeda, kunci yang wajib anda punya itu kunci ring dan pas ukuran 8-9,10-11,12-13,14-15,dan 16-17. kunci T ukuran 12 dan 14. Garpu pembuka ban dan pembuka dop. Itu yang menurut saya wajib. Karena beda jenis motor kadang beda ukuran bautnya, apalagi yang udah kena modif.
Alat Tambal Ban
Alat tambal ban bisa beli bisa juga buat, kalau ini terserah. Karena setiap tangan beda rasa. Kalau saya dulu beli tapi dirombak lagi hampir semua bagiannya. Biasakan dulu tangan dengan alat tambal ban. Seberapa kuat nge-pressnya, berapa lama proses bakarnya. Lebih baik coba beberapa jenis karet tambal, Karena tiap karet tambal juga beda-beda hasilnya.
Setelah semua siap, jangan lupa berdoa dulu dan usaha anda telah siap. Untuk tarifnya sendiri samakan saja dengan tarif kebanyakan tambal ban di daerah anda. Bila mau diadakan diskon pembukaan, itu terserah yang punya.
Tips
Jagalah hubungan baik dengan pelanggan, ajak ngobrol untuk mengisi waktu selagi menunggu proses bakar. Jelaskan penyebab terjadi kebocoran. Sediakan tempat tunggu yang nyaman untuk pelanggan. Tidak perlu pakai kursi mahal, yang penting bersih. Kebersihan juga penting, kebanyakan tempat tambal ban itu kotor sehingga buat kita tidak nyaman. cuci tangan dengan sabun setiap selesai nambal. Jangan lupa ucapka terima kasih setelah menerima imbalan.
Yang biasanya bikin ragu, Apakah dengan usaha tambal ban bisa sukses?? Bisa. Caranya kembangkan usahanya. Kalau kita bisa mesin, bisa ditambah dengan tambal ban + bengkel. Kalau bisa modifikasi, tambahkan dengan modifikasi. kalau belum bisa apa-apa?? Belajar dulu, Sering-sering main ke bengkel. Bantu-bantu gak apa-apa, Hitung-hitung beramal dengan membantu sekalian menimba ilmu. Setelah dirasa cukup bisa aplikasikan ke bengkal tambal ban.
No comments:
Post a Comment